Siang tadi saya lewat depan istana
siapa tahu ada berita bagus yang bisa diliput. Sontak saya mendekati
rombongan ibu-ibu bidan cantik berseragam putih dan memakai ikat kepala
merah.
Sayapun memotret mereka dan melakukan wawancara singkat.
Wartawan Republik Koplak (Warkop) : "Apa yang sedang Bu Bidan lakukan di istana?"
Bidan Cantik (Beca) : "Kami sedang demo, Mas Wartawan. Ini nanti masuk koran, kan? Kalau enggak saya nggak mau diwawancara!"
Warkop : "Iya, Bu. Mosok masuk warteg!"
Beca : "Ah, Mas ini bisa aja deh!"
Warkop : "Sedang demo menuntut apa, Bu Bidan?"
Beca : "Oh, nggak nuntut apa-apa, wong kami cuma mau demo cara
melakukan imunisasi yang baik dan benar. Agar lebih afdol, kami demonya
di istana, dan para menteri yang akan diimunisasi."
Warkop : "Lha emangnya vaksin apa yang akan diberikan kepada para menteri?"
Beca : "Imunisasi BCG untuk mencegah para menteri terserang penyakit
paru-paru akibat menghirup kabut asap; imunisasi hepatitis, agar hatinya
tetap sehat jadi nggak korupsi; imunisasi Mers, agar bisa merasakan
penderitaan rakyat; imunisasi polio, agar tidak mudah dipoliitisasi;
imunisasi DPT, agar kebal terhadap suapan dollar, perkongkalingkongan
dan tetap sederhana; dan terakhir imunisasi campak agar tidak mudah
mencampakkan amanat rakyat yang diembannya."
15/09/2015